Tema 3 Subtema 3 Pembelajaran 2
Tema 3 Subtema 2 Pembelajaran 2
Pergi ke Pasar
Pulang sekolah, Udin, Lani dan
Beni berkunjung ke pasar. Beni
ingin membeli sapu ijuk titipan
ibunya. Hari itu, pasar terlihat
rame. Mereka masuk ke bagian
dalam dan mencari penjual
sapu ijuk. Tak berapa lama,
Udin menutup hidungnya. Ia tak
kuat menahan bau menusuk
yang datang dari sampah yang
berantakan di pasar. Lani dan
Beni juga ikut menutup hidung
mereka. Untungnya, penjual ijuk
segera terlihat. Mereka segera mendatangi dan membeli sapu ijuk.
“Beni, ayo kita segera pergi dari sini. Aku sudah tidak tahan dengan baunya.”
bisik Udin.
“Iya, Udin. Ayo kita pergi!”sahut Beni.
“Mengapa baunya bisa seperti ini teman-teman?”tanya Lani.
“Sepertinya, keadaan ini karena banyak sekali sampah yang tidak dibuang di
tempatnya, sehingga baunya busuk. Aku khawatir, pembeli bisa sakit”
“Wah, kalau seperti ini terus, bisa-bisa nanti terjadi banjir karena aliran air
tidak lancar,”keluh Udin. “Apa yang harus kita lakukan, ya, teman-teman?”
“Salah satunya, kita harus membuang sampah pada tempatnya,”jawab Beni.
Dalam hati, mereka tidak ingin hal seperti itu terjadi pada lingkungan pasar.
Hari itu, Lani, Beni dan Udin mendapat pengalaman berharga.
1. Apa yang terjadi di lingkungan pasar?
2. Mengapa pasar sangat bau?
3. Ketika sampah di pasar berserakan, apa akibatnya bagi lingkungan?
4. Ketika sampah di pasar berserakan, apa akibat bagi orang-orang di pasar?
5. Menurutmu, apakah Lani, Beni dan Udin saat di pasar sudah terambil
haknya? Jelaskan.
6. Hak apa yang tidak di dapat oleh Lani, Beni, dan Udin ketika ke pasar?
7. Menurutmu, apakah orang-orang yang membuang sampah sembarang
sudah mengambil hak orang lain? Jelaskan?
8. Bagaimana sebaiknya membuang sampah di pasar?
9. Bagaimana sikap positif dalam membuang sampah?
Setiap orang berhak mendapatkan lingkungan yang
bersih dan nyaman. Ketika kita membuang sampah
sembarang, kita sudah mengambil hak orang lain.
Bagaimana cara kita menjaga lingkungan?
Jelaskan
4 contohnya.
Mulailah dari cara yang bisa kamu lakukan di
lingkunganmu
Montase adalah karya seni tempel yang mengkombinasikan gambar-gambar jadi dari berbagai sumber menjadi susunan karya seni baru. Sumber yang dimaksud dapat digunakan koran, majalah bekas, buku yang tidak digunakan, brosur atau lainnya.
Jadi karya montase dapat dihasilkan dari gambar jadi dieksposisikan dengan gambar jadi lainnya. Misalnya gambar binatang dari majalah dipotong dan direkatkan ke permukaan media gambar dan dikombinasikan dengan gambar binatang lain dari sebuah buku. Gambar rumah dari buklet menjadi gambar baru pada media gambar yang sama.
seni tempel montase ialah karya seni yang berasal dari gambar gambar jadi yang dirangkai menjadi satu sehingga tercipta pencampuran unsur dari berbagai sumber. Di masa lalu, karya perakitan hanya mengubah seni dua dimensi. Sekarang Montagekunst telah mengembangkan dan menghasilkan karya seni tiga dimensi. Kenyataannya pekerjaan umum yang kurang dikenal oleh masyarakat karena karya-karya mereka hampir sebanding dengan seni patung, lukisan dan seni. Pekerjaan ini juga dianggap semacam pekerjaan.
Fungsi Montase
Cara Membuat Montase
1. Sediakan Semua Alat dan Bahan
2. Buatlah Tema dan Konsep Gambar Montase
3. Potonglah Gambar-gambar Dari Sumber Referensi Yang Ada
4. Tempelkan Gambar-gambar Tersebut
5. Tambahkan Warna atau Arsiran
6. Lihatlah Hasil Karyamu
Perbedaan Kolase Montase dan Mozaik
Kebun binatangnya ,erpakan lukisan tangan, sedang gambar jerapahnya tenpelan dari photo atau gambar Jerapah di majalah atau buku
Komentar
Posting Komentar